Jumat, 16 November 2012

Resume Kuliah IMK (17 November 2012)



Pengoperasian Mouse

            Mouse adalah sebuah perangkat keras (hardware) yang terhubung ke komputer baik melalui kabel / nirkabel. Piranti ini disebut mouse karena bentuk awal dari piranti ini menyerupai tikus. Selain itu, kabel yang menghubungkan mouse dengan komputer bentuknya mirip dengan ekor tikus.
            Mouse pertama kali dibuat pada tahun 1963 oleh Douglas Engelbart berbahan kayu dengan satu tombol. Pada tahun 1970, Douglas Engelbart memperkenalkan mouse komputer yang dapat mengetahui posisi X-Y pada layar komputer, mouse ini dikenal dengan nama X-Y Position Indicator (indikator posisi X-Y).

Dilihat dari sensornya, terdapat  3 macam mouse :
  1. Mouse mekanik, yaitu mouse dengan sensor mekanik berupa bola karet/logam di sisi bawah mouse yang dapat berputar ke semua arah. Sensor mekanik tersebut mendeteksi arah putar bola dan menggerakkan pointer/kursor pada layar sesuai arah tersebut
  2. Mouse optomekanik, sama dengan mouse mekanik tetapi menambahkan sensor optic untuk mendeteksi gerakan dari bola mouse.
  3. Mouse optik, menggunakan sinar laser atau sinar LED (Light Emitting Diode) untuk mendeteksi pergerakan mouse.
Sedangkan berdasarkan konektor dari mouse, terdapat :
  1. Mouse serial, yaitu mouse dengan konektor serial (RS 232C).
  2. Mouse PS/2, mouse dengan konektor PS/2
  3. Mouse USB (Universal Serial Bus), mouse dengan konektor USB.
  4. Mouse Cordless, mouse tanpa kabel. Mouse ini tersambung ke komputer dengan gelombang radio atau infra merah. Mouse cordless lebih mahal dari pada mouse serial maupun mouse usb.
Fungsi Mouse :
  1. Memasukkan perintah kepada komputer dimana cara kerja dari mouse ini adalah dengan cara menggeser - geser mouse di permukaan papan yang datar.
  2. Penggerak pointer untuk menunjukkan lokasi tertentu di layar monitor
  3. Digunakan untuk melakukan kegiatan yang disebut dengan: klik (memilih item), double klik (membuka file), klik tahan dan geser / drag drop (memindahkan item) dan klik kanan (menampilkan pilihan menu perintah0.
  4. Berfungsi untuk menggulung (scrolling) layar dengan menggunakan roda scroll
  5. Mendeteksi gerakan 2 dimensi secara relatif terhadap posisinya sekarang.
  6. Membuat pekerjaan menjadi lebih mudah dan cepat. Terlebih bagi kita yang sering melakukan aktivitas mengedit foto atau membuat desain.
  7. Memperbesar atau juga memperkecil tampilan worksheet
  8. Mengaktifkan command button dan juga melakukan suatu aksi tertentu pada aplikasi
  9. Untuk perintah yang tidak menyediakan menu shortcut, tombol kanan pada mouse berfungsi sebagai tombol enter
  10. Mouse juga bisa berfungsi sebagai pengontrol perbesaran tampilan objek
  11. Mouse juga mampu berfungsi melakukan konversi dan isntruksi ke dalam bentuk sinyal elektronik yang dapat dimengerti oleh komputer
            Sebelum menggunakan mouse, perlu diinstall softwarenya terlebih dahulu.
Umumnya program mouse yang digunakan khusus untuk mouse tertentu saja
sesuai dengan keluaran produksinya. Program tersebut bisa berbentuk
execute program ataupun berbentuk device driver. Mouse dihubungkan
secara hardware pada port I/O serial (COM) yang bisa dipilih pada saat
diinstall.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar